Jadwal Imunisasi MR Tahap 2

Posted on Posted in Kesehatan

Jadwal vaksin MR tahap 2 sudah dimulai pada tgl 1 Agustus kemarin dan rencananya pada fase II ini akan dilakukan di 28 Provinsi di luar Pulau Jawa dengan target utama yaitu anak-anak berusia 9 bulan sampai dengan kurang dari 15 tahun. 

Dokter Piprim Basarah Yanuarso, dokter spesialis anak sekaligus pendiri Rumah Vaksin, menjelaskan demikian dalam status Facebook-nya:

Masih banyak yang bingung tentang vaksinasi MR, kenapa diberikan pada anak 9 bulan sampai 15 tahun? Padahal katanya MR ini kan untuk cegah Sindrom Rubella Kongenital yang menyerang janin dan bikin bayi lahir cacat berat. Gimana logikanya ya?

Jadi gini ibu-ibu yang baik hati dan tidak sombong serta peduli dengan kesehatan anak-anaknya…

Di Indonesia negeri tercinta ini masih banyak lahir bayi dengan Sindorm Rubella Kongenital. Tau kan bayi yang lahir buta, tuli, otak kecil, jantung bocor…

Nah, bayi tsb jadi sakit berat kayak gitu karena si ibu tertular Rubella saat dia hamil muda. Hampir 90% ibu hamil muda yang tertular Rubella maka janinnya bisa cacat berat kayak gitu.

Si virus Rubella itu hidup subur berkembang biak di anak-anak kelompok usia 9 bulan sampai 15 tahun.

Jadi, kalo kita ingin melindungi bumil agar tidak tertular Rubella, maka di Indonesia negeri tercinta ini virus Rubella harus kita basmi agar lenyap. Bagaimana caranya?

Nah itu dia cara basmi Rubella adalah dengan imunisasi serentak anak-anak usia 9 bulan hingga 15 tahun yang jadi tempat hidupnya si Rubella itu. Harus serentak bareng-bareng seluruh negeri agar si Rubella hilang.

Cakupan imunisasi harus lebih dari 90%. Kalo nggak tercapai karena banyak yang menolak ya usaha kita basmi Rubella bisa gagal total. Sudah menyiapkan biaya vaksin dengan mahal eh ditolak pula tanpa ilmu yang bener.

Jadi gitu ya penjelasannya kenapa kok justru anak-anak yang diimunisasi Rubella padahal mau cegah bayinya lahir cacat.

Terserah deh mau ikut beribadah dengan cara basmi Rubella via program vaksinasi atau mau berpartisipasi menghalangi program imunisasi yang bertujuan mulia untuk mencegah lahirnya bayi cacat berat. Pilihan di tangan Anda.

Tapi konsekuensinya Anda juga yang akan menanggung, baik di dunia apalagi di akhirat kelak. Sebab bisa jadi setiap bayi lahir cacat karena Sindrom Rubella Kongenital dan itu ada peran Anda karena menolak imunisasi, maka Allah akan minta pertanggungjawaban dari Anda. Sekian.

Jadi ayo mom setelah membaca penjelasan di atas, pastikan si kecil mendapatkan imunisasi dengan tepat waktu ya.

Mengapa menguyah itu penting untuk anak usia dini? Cek video di bawah ini